Bali, MEDIAALTERNATIF.ID – Jelang laga penting melawan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia memulai pemusatan latihan (TC) di Pulau Dewata Bali, meski akan tampil sebagai tuan rumah di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 5 Juni mendatang, pelatih Patrick Kluivert menegaskan timnya tidak akan besar kepala.
Sebanyak 22 pemain sudah bergabung dalam sesi latihan perdana yang digelar di Bali United Training Center, Gianyar, Senin (26/5/2025). Fokus latihan hari pertama adalah teknik dasar seperti umpan dan penyelesaian akhir. Namun menurut Kluivert, yang lebih penting adalah pemahaman taktis para pemain.
“Kami melakukan latihan passing dan finishing, tetapi yang terpenting mereka tahu apa yang harus dilakukan ketika bertanding,” ujar Kluivert.
Kehadiran pemain dari berbagai klub, baik dalam maupun luar negeri, membuat TC ini juga menjadi momentum membangun kekompakan.
Beberapa nama seperti Ernando Ari, Pratama Arhan, Rafael Struick, hingga Shayne Pattynama sudah terlihat di lapangan. Sementara lima hingga enam pemain lain, termasuk Calvin Verdonk dan Jay Idzes, masih dalam perjalanan menuju Bali.
Meskipun menyukai atmosfer latihan di Pantai Purnama yang disebutnya menyenangkan, Kluivert tetap menekankan bahwa fokus utama adalah persiapan matang menghadapi China, yang menurutnya bukan lawan sembarangan.
“Tim yang bagus, kami tidak perlu meremehkan mereka,” tegas pelatih asal Belanda itu.
Ia menyadari bahwa China punya materi pemain yang sarat pengalaman dan kualitas. Maka dari itu, kesiapan tim Garuda, baik secara fisik maupun mental, menjadi perhatian utama.
“Yang paling penting adalah kekuatan tim saya. Saya melihat bagaimana kami bisa menyerang mereka,” tambahnya.
Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi keempat klasemen Grup C dengan sembilan poin, hasil dari dua kemenangan, tiga imbang, dan tiga kekalahan.
Setelah menjamu China, Indonesia akan melawat ke markas Jepang di Panasonic Stadium, Osaka, pada 10 Juni.
Dengan waktu persiapan yang relatif lebih panjang dibanding pemusatan sebelumnya, skuad Garuda diharapkan tampil maksimal demi menjaga peluang lolos ke putaran selanjutnya. Namun, Kluivert tetap menjaga sikap rendah hati.
“Kami tidak jemawa. Fokus kami sekarang adalah bekerja keras, tetap disiplin, dan memberikan yang terbaik untuk negara,” tutupnya.
(*/sdn)